Langsung ke konten utama

Kisah dibalik "Kegaduhan" Telkom di Media Sosial ?

Beberapa minggu terakhir, saya mengamati percakapan di media sosial. Telkom menjadi bahan pembicaraan para pengguna media sosial. Saya awalnya membiarkan, namun semakin banyak berita yang kelauar tentang Telkom dengan isi berita yang kurang baik. Saya sendiri bukan pengguna layanan Indihome, saya hanya sesekali menggunakan fasilitas wifi.id yang disediakan Telkom.

Saya tentu tidak mau sepenuhnya percaya, dengan berita yang beredar dan pembicaraan di media sosial yang masih "katanya". Saya percaya dibalik berita Telkom memblokir Netflix dan penerapan FUP, ada sebuah penjelasan.

Akhirnya saya bersama beberapa blogger dan jurnalis, berkesempatan berdiskusi dengan pak Jemy Confido (Vice President Consumer Marketing and Sales Telkom). Diawali dengan perbicangan Netflix dengan pak Jemy, penjelasan pemblokiran Netflix.

A. Netflix

Telkom melakukan pemblokiran dikarenakan Netflix, sampai saat ini belum memiliki kantor dan ijin usaha di Indonesia. Ada potensi pendapatan negara dari beroperasinya Netflix di Indonesia. Pak Jemy menjelaskan ternyata sudah ada  layanan yang serupa dengan Netflix, namun sudah melakukan pelaporan dan pengurusan ijin di Indonesia. Demikian juga di negara lain Netflix pun bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi setempat.




Selain itu Netflix akan membebani bandwidth internasional ke depannya. Sebagai upaya antisipasi, maka dilakukan pemblokiran. Pihak Telkom tentu yang menanggung, ketersediaan layanan internet dengan bandwidth internasional. Nantinya akan berimbas kepada penurunan kualitas layanan internet.

 Telkom ingin terus berusaha memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Dengan beban bandwitdh internasional, maka bisa mengurangi kualitas layanan yang diterima pelanggan. Telkom juga mengharapkan akan adanya tayangan lokal di Netflix. Namun pihak Telkom sangat terbuka, jika nantinya pihak Netflix ingin berkomunikasi dan melakukan kerjasama.

B. FUP (Fair Usage Policy)

Telkom mengeluarkan kebijakan FUP dengan pembatan penggunaan hingga 300GB kemudian kecepatan disesuaikan. Menurut pak Jemy hanya sebagian kecil pengguna Indihome, dengan penggunaan internet lebih dari 300GB.  (Tiba-tiba saya terpikir 300GB dihabiskan untuk apa saja ya dalam sebulan?)





Ternyata ada pengguna yang melakukan penggunaan hingga 10.000 GB per bulan, atas dasar itu pihak Telkom mengambil kebijakan pemberlakuan FUP. Namun Telkom akan melihat keadaan dan dimungkinkan perubahan kebijakan.

C. Berhenti Langganan Indihome, Telepon Rumah Diputus

Indihome dihadirkan dengan layanan bundling (Triple Play) tiga layanan antara telepon rumah, TV kabel, dan internet. Dikarenakan jaringan telepon rumah mamanfaatkan jaringan fiber optik, saat layanan "bundling" dihentikan maka seluruh layanan termasik telepon rumah akan ikut terputus.

Telkom dalam waktu dekat akan menyediakan alat tambahan pada telepon rumah, bagi pelanggan Indihome yang berhenti berlanggan. Sehingga lpelanggan tetap dapat menikmati layanan telepon rumah. Namun tentu saja layanan satuan dan layanan bundling harganya akan berbeda.





Selain itu pak Jemy juga menjelaskan, rencana alat tambahan pada telepon rumah.sehingga saat listrik mati, saluran telepon rumah masih bisa menyala.

Pak Jemy menjelaskan pihak Telkom akan terus melakukan perbaikan layanan pelanggan. Ke depannya akan semakin banyak channel, yang bisa digunakan pelanggan untuk berinteraksi terkait dengan layanan Telkom.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Transfer Berbeda Bank, Tak Kunjung Sampai? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Proses transfer berbeda bank berapa lama ya? Pertanyaan yang kerap kali ditanyakan kepada saya. Terlebih bagi freelancer termasuk saya, momen menunggu pembayaran dari pemberi kerja adalah momen menegangkan. Kabar dari bagian keuangan perihal dimulai proses pembayaran, bagaikan menemukan oase di tengah padang gurun yang gersang. Namun, setelah ditunggu-tunggu seraya, memerika mutasi rekening. Kerapkali berujung pada di-PHP-in. Katanya sudah ditransfer, kok belum masuk juga ya? Jangan-jangan bagian keuangannya belum memproses. Perasaan menjadi gundah gulana dan galau, tagihan sudah "mengantri" untuk dibayarkan. Namun, apa daya saldo di rekening tabungan belum bertambah. Sampai suatu hari, saya mengujungi salah bank yang ada di Mal Kota Kasablanka. Untuk melakukan pencetakan buku tabungan. Saya masuk ke bank, satpam meminta saya mengambil nomor antrian. Saya duduk dan menunggu nomor dipanggil. Tiba saat nomor antrian saya dipanggil, saya menuju petugas teller. Saya se

Mencoba Kartu Flazz BCA JakLingko, Tarif Rp5.000 Transjakarta dalam Tiga Jam

Akhirnya tersedia juga kartu Flazz BCA edisi JakLingko. Untuk yang belum tahu, sistem JakLingko memberikan tarif penggunaan Transjakarta maksimal Rp5.000 dalam tiga jam. Selain Flazz BCA sebelumnya sudah tersedia kartu JakLingko kerjasama dengan bank lainnya. Kartu JakLingko Flazz BCA Selain dapat digunakan pada bus Transjakarta, kartu JakLingko dapat digunakan pada angkot atau mikrotrans di Jakarta. Tinggal tap in dan tap out pada alat tap.  Untuk mendapatkan kartu JakLingko Flazz BCA, saya menemukannya tersedia pada vending machine. Harga kartu Flazz BCA JakLingko sebesar Rp40ribu dengan isi saldo Rp15ribu. Pembayaran dapat dilakukan dengan scan QRIS dan uang tunai. Perjalanan saya dimulai dari Kota Tangerang menuju Jakarta menggunakan bus tujuan Poris-Bundaran Senayan. Durasi perjalanan berlangsung sekitar satu jam. Saya turun di halte Gelora Bung Karno, kemudian naik bus tujuan Kota dan turun di halte Bendungan Hilir. Perjalanan berlangsung sekitar sepuluh menit. Saat tap out dike

Apa Perbedaan Tahapan dan Tahapan Expresi?

Tahapan dan Tahapan BCA keduanya produk rekening Tabungan BCA. Namun apa saja perbedaan antara Tahapan dan Tahapan Expresi? Setelah saya mencari-cari informasi dari berbagai sumber, ini dia ternyata perbedaan rekening Tahapan dan Tahapan Expresi: 1. Setoran Awal Setoran awal Tahapan BCA minimal 500 ribu (lumayan besar ya) dan Tahapan Xpresi minimal 50 ribu ( ini lebih sesuai dengan kantong). 2. Jenis Kartu ATM yang Diberikan Kartu ATM Tahapan tersedia dalam 3 (tiga) pilihan, yaitu: Silver, Gold dan Platinum. Setiap kartu berbeda limit transaksinya. Kalau Tahapan Xpresi BCA kartu ATMnya terdiri dari berbagai pilihan multidesain dan juga bisa menggunakan foto pribadi. Kan seru nih kartu ATMnya ada foto sama teman, keluarga atau pacar (abaikan yang terakhir). Saat ini baru bisa pakai desain multidesain di cabang tertentu dan My BCA. Kalau pakai kartu ATM Tahapan Xpresi pernah mau pakai bayar di kasir supermarket dan kartunya ditolak. Katanya sih desain kartunya kok beda, setela