Sabtu, 19 Oktober 2013

Perbedaan Kematangan Pisang Alami dan Rekayasa

Cara untuk pematangan pisang ada 2 jenis yaitu secara alami dan rekayasa:

1. Alami, secara alami pisang yang berwarna hijau di pohon akan matang saat terkena panasnya sinar matahari. Pematangan secara alami membutuhkan waktu yang lama disamping itu kulit pisang menjadi warna hijau muda dan kulitnya terkelupas.

2. Rekayasa, secara rekayasa maksudnya adalah pisang yang masih hijau tua (belum matang) dipetik dari pohon lalu agar pisang itu menjadi cepat matang maka diberikan gas etilen.

Gas etilen "merekayasa" tingkat kecepatan pematanga pisang, hanya butuh waktu 3-5 hari pisang yang hijau berubah jadi kuning namun tidak ada perubahan pada penampakan kulit. Kulit pisang akan tetap utuh dan tidak ada pengelupasan seperti pada pematangan secara alami.

Yang biasa digunakan adalah cara rekayasa karena waktun pematangan pisang jauh lebih cepat dan tidak membuat kulit pisang terkelupas. Tentunya pisang yg kulitnya dalam keadaan baik memiliki nilai jual yang lebih tinggi daripada pisang yang kulitnya terkelupas.

Sabtu, 18 Mei 2013

Berguru pada " Pendekar Bodoh" (2)

Filosofi D'Cost Group:  
       -Pembeli pintar akan membeli pada "Pengusaha Bodoh" karena harganya murah
        -Customer Owner, pembeli merasa puas dan berusaha mengajak orang lain untuk ikut datang

Brand Positioning D'Cost Group
       -Anak Kost,dengan uang yang terbatas di D'Cost bisa makan kenyang.Tentunya para ibu akan heran kenapa anak saya tetap bisa makan kenyang? Lalu sang anak kost anak bercerita pada sang ibu kalau ia makan di D'Cost .Si ibu akan mendoakan D'Cost sehingga tidak dibangkrutkan oleh Tuhan.
       -Menimbulkan simpati masyarakat dengan harga yang murah dan promosi
      -Prinsip "Give and Receive" , saat kami memberi kami percaya kami tidak akan dibangkrutkan karena ada "Tangan Tuhan" yang turut campur dalam usaha kami. D'Cost VIP ada di jalan Abdul Muis dekat dengan kantor kementrian, istana presiden dan monas. Harga tanahnya 55 juta/ m, luas tanah ini 9000m2.Kami mencoba menyewa tempat ini karena pertimbangan jika membeli terlalu mahal.Awalnya tempat ini tidak disewakan dan sudah banyak orang yang mau menyewa namun setelah kami jelaskan tentang D'Cost akhinya tanah ini disewakan.Tentunya ini salah satu campur tangan Tuhan dalam usaha kami ( kata pak David Marsudi, CEO D'Cost Group)

Teknologi di D'Cost Group:
- Pemesanan dengan menggunakan IPod, awalnya PDA 
-Kasir keliling, ada kasir yang berkeliling sambil membawa EDC dan struk dapat langsung dicetak.
-Di D'Cost VIP, sistem pemesanan makanan dengan mengambil kartu menu.Ada foto dan barcode makanan, serhakan kartu ke kasir dan akan diorder ke dapur
- CCTV, teknologi CCTV di D'Cost dimana pada benda diam serperti meja dan kursi yang tidak ditempati hanya akan ditampilkan 1x di layar pemantau dan benda bergerak baru akan ditampilan berkali-kali.Hal ini efisien dan menghematt bandwith
-Monitor pemantau CCTV D' Cost berbentuk TV wall, ada layar pemantau berukuran kecil namun banyak di dinding ruang pemantau CCTV


<bersambung ke bagian 3>

Akademi Berkebun Angkatan 10 (5)

          Sudah lama tidak lanjutkan bagian 5, maaf ya !! (peace). Mari kita lanjutkan.Setelah langkah penyiraman tanaman (langkah pertama) , langkah selanjutnya (kedua)  adalah Penyulaman.Penyulaman adalah proses mengganti benih yang rusak, setelah 3 hari kita menaburkan benih akan terlihat benih mana yang bertumbuh dan tidak.Setelah tahu mana yang mati kita ganti dengan yang baru.

Q: Apa nanti benih pengganti bisa panen bersamaan dengan benih yang ditabur sejak awal?
A: Bisa, benih baru akan menyusul pertumbuhan benih yang telah tumbuh terlebih dahulu (gak mau kalah donk)

          Tahap selanjutnya (ketiga) adalah Penyiangan.Penyiangan adalah tahap[ dimana kita mencabuti gulma yang tumbuh bersama tumbuhan utama.Gulam merupakan tumbuhan liar yang berkompetisi memperebutkan  nutrisi yang diperlukan tanaman berupa Nitrogen dan Pospat.Kalau sudah dicabut tumbuhan utama bisa tumbuh dengann maksimal.
           Setelah tumbuh maksimal dalam waktu 21 hari (jika kondisi tanah bagus dan mengandung banyak bakteri tanah) makan saat yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Langkah keempat: Masa memanen (Hore!!!).Ada posisi tangannya kalau mau memanen.Posisi tangannya bukan seperti mencabut, tapi posisi tangan dari mencabutnya dibalik (nanti saya masukin fotonya biar jelas ya).
        Di bagian selanjutnya (bagian 6) akan dibahas tentang Menanan di dalam Pot.Ada hal yang berbeda menanam di tanah yang dibuat bedeng.Mau tahu caranya? Sabar nanti saya posting ya :)

Kamis, 18 April 2013

Berguru pada " Pendekar Bodoh" (1)

          Tanggal 15 April Indonesia Brand Forum mengadakan acara Road To Indonesia Brand Forum yang bertempat di D'Cost VIP yang terletak di Jalan Abdul Muis no 12, Jakarta Pusat.Acara dimulai pukul 10 pagi.Saya sendiri berangkat dari Tangerang jam 6 pagi dan sampai disana jam 9 pagi.Saat sampai disana saya datang terlalu pagi sehingga akhirnya saya masuk dan berbincang dengan pak David Marsudi dan orang lainnya.Kami berbincang-bincang sedikit mengenai D'Cost.Akhirnya pak Yuswohady pun datang juga dan akhirnya jam 10 pagi acara dimulai..




             Diawali pembukaan oleh pak Yuswohady ,lalu perbincangan dengan Pak David Marsudi selaku Direktur PT Pendekar Bodoh yang membawahi D'Cosy Seafood mulai menjelaskan apa sebenarnya itu "Pendekar Bodoh" ."Pendekar Bodoh" diambil dari dari cerita seorang guru yang ingin mewariskan ilmu, namun hanya seorang pendekar bodoh yang dapat mewarisi ilmu tersebut.Beliau menjelaskan mengenai D' VIP yang memiliki 4 ruangan dengan nama Pendeka Bodoh, Bocuan Gapapa, Kosong Melompong dan Takut Kaya.

           Dilanjutkan dengan menjelaskan Falsafah dari D'Cost yaitu:
             -Give and Receive
             -Menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain
             -Membantu orang lain yang membutuhkan .

            Konsep Pasar D'Cost:
            Pekerjaan seoarng ibu rumah tangga sungguh melelahkan, seperti mencuci baju.Dengan deterjen dan sabun membuat tangan seoang ibu menjadi kasar.Setelah mencuci, masih harus memasak namun ibu itu sudah lelah dan D'Cost menjadi tempat bagi keluarga saat seorang ibu rumah tangga memasak

."Jadi, Kompetitor D'Cost adalah 
                  Ibu Rumah Tangga yang memasak di rumah"

<bersambung ke bagian 2,tunggu ya lanjutannya :D>

Selasa, 02 April 2013

Akademi Berkebun Angkatan 10 (4)

Sebelumnya ada hal yang terlupa.Tanaman yang akan kita tanam adalah Bayam/Kangkung.Bayam dan Kangkung membutukan waktu 21 hari jika kondisi tanah bagus dan cuaca bagus.Jika cuaca ektrem dan kondisi tanah kurang baik paling lama butuh waktu 30 hari untuk dapat dipanen.

Berikut ini langkah-langkah dalam menanam Bayam maupun Kangkung:
-Yang pertama sebelum menanam tanah harus digemburkan dengan cara dicangkul dan dicampurkan dengan pupuk kompos, pupuk kandang dan pupuk hayati 
-Lalu buat bedeng dengan lebar 90 cm dan tinggi bedeng 30-40 cm.Kalau panjangnya disesuaikan.
-Setelah tanah sudah subur maka siap ditaburi benih,

Namun ada perbedaan dalam cara menaburkan benih bayam dan kangkung.Kalau menaburkan benih kangkung, bedeng tersebut harus dibuat larikan terlebih dahulu.Benih kangkung ditaburkan perlahan pada larikan baru kemudia ditutup tanah dengan menggunakan daun pohon ataupun dengan tanah sedangkan Benih Bayam karena bentuknya kecil maka benih bayam harus dicampurkan dengan tanah terlebih dahulu baru kemudian baru ditaburkan di atas bedeng.(Perhatian: Menaburkan benih secara perlahan agar benioh tidak tertiup angin)

-Lalu saatnya proses penyiraman.Penyiraman dilakukan pada saat pagi dan sore hari dengan alat penyiram tanaman siram dengan perlahan.Jika menggunakan selang air harus memasukan sapu lidi.

Q: Kenapa tidak boleh menyiran pada siang hari? 
A: Pada siang hariu tumbuhan melakukan proses fotosintesis.Dalam proses sintesis tumbuhan menggunakan air.Jika air disiramkan pada siang hari, dapat menyebabkan tanaman layu bahkan mati karena suhu air yang ada di dalam tanaman berbeda dengan suhu air yang disiramkan 

Q:Kenapa menyiramnnya harus dengan alat penyiram?
A: Agar saat penyiraman benih yang sudah ditaburkan tidak mental.Dengan air yang langsung keluar dari selang yang cukup kencang maka benih yang ditaburkan akan mental semua, agar air mengucur perlahan maka digunakan sapu lidi.


Sekian dulu bagian 4, kita lanjutkan di bagian 5 ya

Selasa, 26 Maret 2013

Akademi Berkebun Angkatan 10 (3)

Udah pada penasaran soal manfaat pisang bagi manusia(tentunya selain dimakan ya) adalah kulit pisangnya.Kulit pisang yang biasanya kita buang ternyata ada manfaatnya loh.Bisa digunakan sebagai kompres demam.(Kok bisa?).Ini penjelasan ilmiahnya.Pada saat demam manusia elektrolit dalam tubuh manusia ternyata mengalami gangguan keseimbangan, nah sih kulit pisang ini ternyata mengandung elektrolit.Sehingga elektrolit yang ada pada kulit pisang itu berpindah dan menyeimbangkan jumlah elektrolit yang ada dalam tubuh kita.Cara mudah cukup taru saja kulit pisang di dahi, diamkan sampai kulit pisang yang awalnya berwarna putih berubah warna menjadi warna hitam.

Sekian tentang manfaat dari tumbuhan, Ibu Ida melanjutkan penjelasan tentang proses bertanam.Eh tapi sebelum mulai penjelasan ternyata eh ternyata bu Ida memberi pertanyaan pada peserta "Apa perbedaan bibit dan benih?".Karena tidak ada yang berani mengemukakan pendapat akhirnya bu Ida yang menjelaskannya.
-Benih berupa biji dan bisa langsung ditanam di media tanam.Contoh tanaman yang menggunkan bibit seperti bayam, kangkung dan kacang-kacangan
-Bibit adalah benih yang harus disemai terlebih dahalu baru dapat dipindahkan ke media tanam. Contoh tanamannya Cabe, Tomat,Selada,Bawang 

Ibu Ida memberikan pertanyaan lagi kepada kami, "Siapa yang bisa membedakan benih kangkung dan bayam?" (gak ada yang angkat tangan, saya aja yang jawab) Dulu saya pernah mama saya pernah menanam bayam jadi saya bisa membedakannya dan akhirnya saya dapat hadiah benih kangkung dari Bu Ida(Hore!!)

Selesai jawab pertanyaan Ibu menjelaskan ada 4 tahapan dalam berkebun (Ada yang tahu gak?Coba tebak!).Mau tahu? Penasaran Eits...sebentar dulu ya.Lanjut tentang 4 tahapan dalam berkebun di postingan edisi 4 ya.Harap sabar ya! ^^

Senin, 25 Maret 2013

Akademi Berkebun Angkatan 10 (2)

Sudah seminggu sejak posting terakhir.Maaf ya saya agak sibuk.Mari kita lanjutkan tentang pemaparan Berkebun Organik oleh Ibu Ida.Lanjut......

Setelah semua peserta mengerti pengetian sebernarnya Berkebun Organik, lalu bagaimana mengatasi hama? Kalau tidak menggunakan Pestisida bagaiman caranya.Ibu Ida menanyakan kepada peserta apa perbedaan Penyakit dan Hama? (ada yang bisa jawab,kata bu Ida).Karena tidak ada yang berani angkat tangan dan menjawab akhirnya saya yang angkat tangan dan ternyata jawaban saya benar.(Hore!!Saya dapat hadiah benih Bayam).Bu Ida menjelaskan pada kami.Jika Penyakit itu asalnya dari tumbuhan itu sendiri sedangkan Hama ada di luar tumbuhan.Contoh Hama seperti tikus dan tanaman pengganggu.

Bu Ida mengingatkan bahwa bakteri tanah dapat memecah zat kimia dari pestisida sehingga tetap diperbolehkan pengunaan pestisida dengan kadar yang cukup (jangan berlebihan ya!) .Dari mana saja kita dapat memperbanyak bakteri tersebut? Jawabanya dari pupuk kandang, pupuk kompos dan pupuk hayati.Sebenarnya bukan pupuk tersebut yang mengandung bakteri tapi pupuk tersebut mengandung makanan bakteri tanah sehingga dapat memperbanyak bakteri tersebut

Ada sedikit tips tambahan dari ibu Ida tentang pemanfaatan tumbuhan.Tahukan gak sih? (Belum dikasih tahu gimana mau tahu ya?) Kalau Kunyit itu ternyata termasuk antibiotik alami loh.(Kok bisa?). Karena Kunyit dapat menambah daya tahan tubuh kita dari pada menggunakan antibiotik sintetis kan.Satu lagi.Pisang,(sudah pernah makan pisang kan?) Pisang semua orang sepertinya suka makan pisang, tahu gak sih kalau kulit pisang itu bisa menurunkan demam juga. Ada penjelasannya kok.Mau tahu?

Eitss....nanti dulu penjelasannya disambung ke bagian 3 ya. ^_^

Akademi Berkebun Angkatan 10 (1)

Hari Minggu 17 Maret 2013 tepat jam 9.30 kelas Akademi Berkebun pun dimulai.Diawali dengan menyanyikan Indonesia Raya .Seluruh peserta menyanyiakan dengan semangat




Selesai menyanyikan lagu kami dipersilahkan duduk dan kelas sesi pertama dimulai oleh Ibu Ida Amal.Dimulai dengan awal beridirinya organisasi Akademi berkebun yang diprekarsai seorang Arsitek dilanjutkan pengetian apa sebenarnya itu Berkebun Organik, para peserta satu per satu mengemukakan pendapatnya.Akhirnya Ibu Ida menyimpulkan pendapat-pendapat dari peserta




Berkebun Organik adalah Berkebun yang tidak melibatkan penggunaan bahan kimia sintetik seperti pestisida, pupuk kimia dan insektisida.Sehingga hasil dari perkebunan ini bebas dari residu dan bahan-bahan kimia berbahaya seperti pestisida,logam berat.

Ibu Ida menjelaskan bahwa Tumbuhan membutuhkan zat kimia alami NPK.Nitrogen dari Udara, Pospat dan Kalium dari tanah yang diserap oleh akar-akar tanaman.Pada tanah di daerah perkotaan yang sudah tercemar oleh penggunaan pestisida harus diberikan pupuk hayati.Pupuk hayati itu sendiri mengandung bakteri tanah yang dapat memecah (Aglutinasi) senyawa kimia dari Pestisida dan terurai sehingga tidak berbahaya lagi.Bakteri tanah akan hidup di akar-akar halus tumbuhan.
Jadi, tumbuhan membutuhkan zat kimia dalam pertumbuhannya.Kalaun berkebun organik tanpa menggunakn bahan kimia ya tidak mungkin.

Mau tahu lebih jauh tentang berkebun organik ditunggu postingan kedua ya. ^_^  

Pakaian Menawan Ramah Lingkungan, Cerita Batik Ecoprint KBA Pekayon

Langkah kecil yang kita lakukan, sedikit banyak akan berdampak pada lingkungan. Kain dari bahan pakaian yang dikenakan saat ini, mungkin mel...