Review Oppo F3 Plus: Smartphone Selfie Paket Komplit

Oppo kembali menghadirkam inovasi dengan smartphone "Selfie Expert" dengan keunggulan fitur Dual Selfie Camera, Oppo menghadirkan Oppo F3 Plus pada 23 Maret 2017 secara resmi di Indonesia.

Sekilas terlihat di atas kertas spesifikasi yang digunakan Oppo F3 Plus terbilang bagus sebagai smartphone kelas menengah. Tidak hanya unggul di sektor kamera depan saja, fitur-fitur lainnya juga wajib dicoba. Saya menyebutkan fitur "Paket Komplit" yang tersedia pada Oppo F3 Plus, untuk "user experience" terbaik saya menggunakan Oppo F3 Plus selama dua minggu dengan pemakaian sehari-hari.

A. Desain dan Tampilan

Oppo F3 Plus dengan body metal pada bagian belakang, terdapat tiga garis antena di bagian atas dan bawah. Pada sisi-sisi Oppo F3 Plus berbentuk lengkung dengan teknologi kaca.

Sisi Belakang Oppo F3 Plus

Bagian depan Oppo F3 Plus terdapat layar JDI Incell berukuran layar 6 inchi beresolusi Full HD 1920x1080p yang terlindungi Gorilla Glass 5.

Sisi Depan Oppo F3

Oppo F3 Plus hadir dengan tampilan antar muka Color OS 3.0 berbasis Android 6.0 Marshmallow, tanpa apps drawer. Dengan layar 6 inchi Oppo F3 Plus lebih nyaman digunakan dengan dua tangan. Urusan tampilan cukup nyaman bagi mata saat digunakan.

Pada bagian atas Oppo F3 Plus  terdapat dua kamera, lubang earfone, dan LED Notification. Pada bagian bawah layar terdapat tombol recent apps, tombol home, dan tombol back. Ketiga tombol disertai dengan back light, memudahkan digunakan pada keadaan ruangan minim cahaya.


Tombol home pada Oppo F3 ternyata cukup disentuh, tidak perlu ditekan. Tombol home juga sekaligus berfungsi sebagai sensor fingerprint super cepat hanya 0,02 detik.

Tombol Fisik dan
Sensor Sidik Jari Oppo F3 Plus

Pada sisi kanan terdapat slot SIM Card untuk Nano SIM Card. Slot SIM Card bertipe hybrid, pada slot kedua harus memilih menggunakan SIM Card atau Micro SD. Pada sisi bawah terdapat speaker, slot Micro USB, dan jack audio 3.5mm.

Slot SIM Card Hybrid

Oppo F3 Plus

B. Spesifikasi Hardware

Oppo F3 Plus dengan ruang penyimpinan yang cukup besar, terdapat sebesar RAM 4 GB dan memori internal 64 GB. Diperlengkapi System on Chip (SoC) Qualcomm Snapdragon 653 (MSM8976) Quad Core 1.95Ghz.

RAM dan ROM
Oppo F3

System on Chip
Oppo F3 Plus

Saat saya gunakan  untuk keperluan sehari-hari hingga gaming dan multimedia, Oppo F3 Plus bisa menjadi pilihan yang diandalkan. Berdasarkan hasil Antutu Benchmark mencapai angka 92.160 poin. Sensor yang tersedia pada Oppo F3 Plus juga terbilang cukup lengkap.

Skor Antutu
Oppo F3 Plus

Sensor pada
 Oppo F3 Plus

C. Baterai dan VOOC Flash Charge

Oppo F3 Plus dibekali dengan baterai 4.000 mAh, pengisian daya pada Oppo F3P Plus didukung teknologi VOOC Flash Charge. Namun, diperlukan charger khusus yang disediakan untuk VOOC Flash Charge dengan output voltase 4 Ampere.

Charger Khusus
VOOC Flash Charge

Selama menggunakan Oppo F3 Plus, saya merasa teknologi VOOC sangat ngebut, untuk melakukan pengisian daya dari 20% ke 100% hanya dalam waktu kira-kira 1,5 jam.

Proses Pengisian Daya
VOOC Oppo F3 Plus

D.  Kamera dan Hasil Gambar

Sektor kamera menjadi keunggulan Oppo F3 Plus, terdapat dua kamera pada sisi depan dan satu kamera. Kamera pertama dengan angle normal dengan resolusi 16MP, pada kamera depan kedua beresolusi 8MP untuk wide angle 125 derajat. One for selfie, One for Group Selfie menjadi tagline yang diusung Oppo F3 Plus.

Selfie sendiri dan selfie ramai-ramai dengan mudah dilakukan dengan Oppo F3. Tersedia juga mode Beautify sehingga hasil selfie dan group selfie lebih sempurna. Fitur Palm Shutter juga tersedia untuk memudahkan pengambilan gambar. Pada kondisi minim cahaya, berkat Screen Flash pada Oppo F3 Plus hasil foto tetap bagus.

 Dua Kamera Depan

Oppo F3 Plus

Tak hanya mengadalakan kamera depan, terdapat satu kamera belakang pada Oppo F3 Plus dengan resolusi 16MP bersensor kamera Sony IMX 398 kustomisasi, diperlengkapi dengan Dual PDAF untuk fokus memotret yang lebih cepat 40%. Kamara belakang Oppo F3 Plus dengan bukaan f/1.7 untuk menangkap cahaya lebih banyak, gambar yang ditangkap lebih jelas dan tajam, dan hasil.

Berikut ini beberapa hasil foto-foto yang diambil dengan Oppo F3 Plus:

Kamera Depan:

Selfie Angle Normal

Selfie Wide Angle

Group Selfie Wide Angle

Grup Selfie Wide Angle

Grup Selfie Wide Angle

Kamera Belakang:

Auto - Oppo F3 Plus

Auto - Oppo F3 Plus

Expert Mode - Oppo F3 Plus

Bokeh Mode - Oppo F3 Plus

Low Light Oppo F3 Plus

E. Kesimpulan:
Oppo F3 Plus menyediakan paket komplit, tak sekedar unggul di kamera depan saja, spesifikasi dan VOOC Flash Charge juga jadi fitur andalan. Pengalaman saya menggunakan Oppo F3 Plus dengan kesan sangat baik. Namun, ada sedikit catatan pada ukuran layar yang besar 6,0 inchi yang terbilang besar bisa mengurangi kenyaman penggunaan.

Catatan: Tulisan review murni berdasarkan pengalaman pribadi, sehingga bisa saja terjadi perbedaan user experience. Oppo F3 Plus yang saya gunakan adalah unit pinjaman, kelengkapan aksesoris bisa saja berbeda dengan unit yang dijual.

Mudik Asik, Aman dan Menyenangkan dengan Mitsubishi New Mirage

Tak terasa sudah akan memasuki bulan Mei menjelang bulan Ramadan, usai Ramadan akan memasuki Idulfitri. Ada hal yang rutin dipersiapkan saat bulan Ramadan, menjelang Idulfitri persiapan mudik. Sekali setahun rasanya ingin berlebaran bersama dengan keluarga di kampung halaman.

Momen yang tak sering terjadi dan mungkin saja tak akan bisa diulang.
Untuk mudik berbagai pilihan moda transportasi tersedia, salah satunya menggunakan kendaraan pribadi seperti: mobil. Perjalanan mudik pastinya akan menempuh jarak setidaknya 300 km, bagaimana cara mempersiapkan mudik dengan kendaraan pribadi. Pada Rabu, 17 Mei 2017 di daerah Kemang ada acara bersama Portal Otomotif Nomor 1 bersama dengan Mitsubishi, memberikan tips mudik dan asiknya Mirage untuk diajak mudik.

Pak Indra Prabowo, Managing Editor Mobil123com menyampaikan tips mudik. Dari persiapan pra-mudik dengan memastikan anggota keluar dalam keadaan sehat, tidak bekerja berlebihan, istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan yang bergizi, dan memeriksakan diri ke dokter. Untuk urusan kendaraan pastikan, mobil yang akan digunakan dibawa ke bengkel resmi. Periksa setidaknya satu minggu sebelum pergi mudik.

Saat mudik jangan membawa barang bawaan berlebihan. Bawa barang-barang yang penting di mobil, barang-barang lainnya bisa dikirimkan dengan jasa pengiriman. Pantau lokasi SPBU, lokasi rest area, dan perkembangan jalan tol. Kabarnya akan ada jalan tol yang dibuka menjelang mudik. Manfaatkan jalan tol untuk mempersingkat waktu perjalanan.

Pada hari perjalanan mudik pastikan lagi kondisi anggota keluarga, sehat jasmani dan rohani. Jangan membawa barang-barang berlebihan! Perhatikan faktor keselamatan, keamanan, selain itu juga BBM menjadi lebih boros. Periksa baik mobil sebelum berangkat, seperti: kondisi ban & tekanan, kelistrikan, dan cairan. Manfaatkan teknologi untuk memantau informasi lalu lintas, lokasi SPBU, dan hiburan selama dalam perjalanan. Beristirahatlah selama 30 menit setiap 3-4 jam perjalanan.

Selanjutnya ada Bu Intan Vidiasari, Head of Public Relation and CSR Departement Mitsubishi Motor Corporation. Siapa yang tak akrab dengan Mitsubishi, mobil SUV seperti: Pajero Sport, Outlander, Sport, Delica, dan New Mirage. Kali ini akan mengenali seri Mirage yang hadir di Indonesia sejak tahun 2012 dan test drive di Bali. Pada 2016 Mitsbushi Mirage tampil dengan lebih fresh.

Mitsubishi hadir dengan semangat "Brand New Day": Brand New Product, Brand New Service, dan Brand New People. Terlebih per bulan April Mitsubishi mengusung awareness, tak hanya jago di mobil niaga melaikan juga di passenger car dan sudah meraih peringkat sepuluh besar.

Mitsubishi dengan semangat 'Brand New Product' akan menghadirkan mobil Small MPV dengan konsep XM Crossover MPV. Dalam hal Brand New Service Mitsubishi meningkatkan layanan konsumen di Indonesia dengan target 90 dealer di tahun 2017. Dengan Brand New Product dan Brand New Service, konsumen Mitsbunishi diharapkan menjadi lebih antusias menghadapi hidupnya sehari-hari.

New Mitsubishi Mirage tampil dengan desain lebih stylish. Bagi mamah dan papah mudah desainnya sangat cocok. Dari sisi interior mobil lebih nyaman, ada leg room yang lebih panjang dan tersedia tiga headrest (sandaran kepala) sehingga lebih nyaman untuk perjalanan mudik. Selain itu juga meskipun 1.200 cc, Mirage memiliki teknologi MIVTEC yang meningkatkan respon kerja mobil, sehingga bisa lebih hemat bahan bakar.

Sudah dilakukan pengujian di Lemtek Universitas Teknologi. Melewati berbagai medan jalana macet dan jalanan pedesaan, satu liter bensin bisa menenpuh 24,2 km dengan Mitsubishi New Mirage dengan transmisi manual dan 22 km dengan transmisi otomatis. Tak hanya itu saja, ada teknologi Transmis CVT yang membuat perpindahan gigi lebih smooth dan irit bensin, turning New Mirage terbaik di kelasnya dengan radius 4,6 meter. Ruangan bagasi juga luas dan bisa diatur dengan fleksibel.

Dalam hal keamanan New Mirage juga diperhatikan, kursi untuk bayi sudah dipastikan aman. Dilengkapibddngan Iso Fix dan Tether Anchor. New Mirage hadir dalam lima varian warna yang imut: Wine Red Pearl, White Pearl, Red Metalic, Black Mica, dan Titanium Gray. Pada tahun 2016 Mitsubishi New Mirage mendapatkan penghatgaan sebagai Favorite City Car dari pembaca majalah Autcar dalam Autocar Reader's Choice Award. Sebuah prestasi dan buktin kepercayaan atas produk dan layanan masyarakat pada Mitsubishi.

OPPO F3 Bukan Smartphone Wide Selfie Biasa. Tanya Kenapa? Ini Jawabannya

Oppo F3 produk smartphone diluncurkan pada 4 Mei 2017 di Jakarta, Indonesia. Setelah sebelumnya menghadirkan Oppo F3 Plus pada bulan Maret lalu. Oppo F3 dan Oppo F3 Plus memiliki fitur unggulan wide selfie dengan sudut jangkauan 120 derajat. Pasti akan ada yang bertanya, merk lain juga produk serupa yang menawarkan fitur wide selfie. Lalu, apa diferensiasi Oppo F3 dan Oppo F3 Plus dibandingkan merk lainnya? Terlebih bagi sebagian orang, harga smartphone Oppo dinilai cukup mahal dengan merk lain dengan fitur serupa.

Jawaban sederhananya adalah Oppo berhasil meyakinkan masyarakat Indonesia tentang kualitas produk smartphone Oppo. Oppo bukan smartphone selfie biasa, ketika melakukan pembelian smartphone Oppo tak sekedar dapat smartphone, tapi juga layanan purna jual yang prima. Karena tentunya Oppo berkomitmen memberikan layanan terbaik pada pelanggan. Mungkin saja di merk lain dengan fitur wide angle, layanan yang didapatkan belum tentu sebaik yang Oppo berikan.

Komitmen Oppo memberikan pelayanan terbaik dan Oppo terbaik di Indonesia. Berdampak pada angka penjualan pre-order Oppo F3 yang mencapai angka 30.000 unit. Nilai jumlah penjualan yang tidak bisa dianggap remeh, sebuah pertanda bahwa masyarakat percaya pada kualitas dan pelayanan prima dari Oppo kepada pengguna.

Pada Sabtu, 13 Mei 2017 Oppo menggelar First Sale Oppo F3 di beberapa kota, salah satunya Jakarta berlokasi di Mal Kelapa Gading 3. Mas Aryo, Media Enggement Indonesia menjelaskan kepada blogger dan media yang hadir adanya delapan fitur unggulan Oppo F3. Mulai dari Wide Angle 120 derajat, kamera depan dengan 16 MP, normal angle dan 8 MP Wide angle, ukuran layar 5.5 inchi, body berbahan metal, finger print sensor yang cepat tinggal disentuh, baterai 3.200 mAh, RAM 4 GB ROM 64GB, dan Octa-core Processor.

Oppo dengan tagline Dual Selfie Camera: One for Selfie, One for Group Selfie. Kamera depan 16 MP untuk selfie dan kamera depan kedua 8 MP untuk group selfie. Hal ini mengukuhkan Oppo Camera Phone dengan filosofi "Selfie Expert"

Oppo membuka masa pre-order Oppo F3 pada 5 Mei-12 Mei 2017 bekerjasama dengan berbagai website e-commerce ternama di Indonesia. Hingga 3 Mei 2017 .Pre-order Oppo F3 mencapai 30.000 unit, terjadi kenaikan signifikan dibandingkan pre-order Oppo F1s sebesar 17.000 unit pada tahun lalu.

Hal ini menunjukan bahwa meningkatnya kepercayaan masyarakat, seriring berjalannya waktu sehingga terjadi kenaikan pemesan pre-order yang cukup besar. Pre-order 30.000 unit Oppo F3 mendapatkan kontribusi besar dari Jakarta, Surabaya, Tangerang, Bekasi, Palembang.

Hadir juga salah satu member Selfie Expert, yaitu Robby Purba berbagi pandangannya tentang Oppo F3. Oppo F3 sudah sangat memenuhi kebutuhan untuk selfie bersama teman-teman. Oppo F3 dengan Double View Group Selfie Camera dari Oppo F3. Hal ini bisa dilakukan karena adanya Dual Selfie Camera Oppo F3, kita bisa memilih angle normal dan angle wide.

Mode wide angle mengakomodir prngambilan gambar untuk group selfie dalam satu frame. Semuanya bisa muat dalam sekali cekrek, tanpa ada lagi "korban" foto yang terpotong lagi. Sehingga kita juga tidak perlu menggunakan tongsis lagi, berkat Double View Group Selfie Camera. Mas Aryo menambahkan bahwa Oppo F3, punya teknologi Face Detection sehingga fokus foto akan mengunci pada bagian wajah.

Tibalah saat yang dinantikan sesi peresmian First Sale Oppi F3. Diramaikan dengan model yang berjalan sambil menujukan Oppo F3 dan berfoto selfie dengan Oppo F3. Para model pun turut mencoba wide selfie dengan Oppo F3, sambil berpose sedang berfoto selfie. Diakhiri dengan foto model bersama mas Aryo dan Miss Allina (Brand Manager Oppo Indonesia), dan mas Robby Purba.

Acaranya ternyata belum usai, ada sesi unboxing (buka kotak) Oppo F3 bersama Mas Roby Purba dan Mas Aryo Meidianto. Mas Roby Purba membuka kotak dan menunjukan isi kotak penjulan Oppo F3: ada smartphone, charger, earphone dan soft case. (Earphone dan softcase saat ini barang langka di dalam paket penjualan smartphone, syukurlah paket penjualan Oppo F3 lengkap).

Mas Roby Purba usai membuka kotak Oppo F3, mengajak pembeli Oppo F3 yang sudah pre-order untuk foto selfie bersama.

Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada pemenang doorprize berupa Oppo F3 pada acara peluncuran Oppo F3, usai serah terima hadiah tak lupa di atas panggung langsung berfoto selfie lagi. Banyak orang pastinya muat dalam satu frame dengan Oppo F3.

Selain itu juga penyerahan hadiah kepada para juragan kaskuser yang menang kompetisi yang diadakan Oppo dan Kaskus. Para jurangan Kaskus akan membuat unboxing dan review Oppo F3, lalu dituliskan di thread Kaskus.

Kesimpulannya Oppo F3 memang bukan smartphone selfie biasa. Dengan harga Rp 4.499.000 masyarakat tetap memilih Oppo F3 sebagai smartphone pilihan. Smartphone Oppo F3 menawarkan fitur unggulan mengikuti kebutuhan masyarakat, tanpa mengabaikan pelayanan prima. Layanan purna jual dan kualitas produk terbaik, hal itu menjadi Oppo F3 bukan smartphone selfie biasa. Oppo F3 seolah memiliki tempat di hati masyarakat Indonesia yang percaya pada Oppo.

Pengalaman Tarik Tunai di ATM BCA Tanpa Kartu

Melakukan transaksi tarik tunai adalah satu-satunya transaksi yang tak bisa dilakukan dari aplikasi mobile banking bank manapun. Alasan sederhana karena hp yang kita gunakan tak bisa mengeluarkan uang. Yang bisa dilakukan adalah aplikasi mobile banking yang mempermudah proses tarik tunai di ATM.

Di aplikasi BCA Mobile yang saya biasanya saya gunakan, mendapatkan pembaruan aplikasi. Pada versi baru BCA Mobile sekila, tak nampak perubahan apapun. Sampai saya melakukan login ke aplikasi ke rekening saya. Tampilan aplikasi hadir dengan menu utama dengan gambar icon yang ukurannya cukup besar, memberikan pengalaman penggunaan yang lebih mudah.

Namun, sedikit catatan tentang tampilan baru BCA Mobile. Saya sebagai nasabah yang sudah lama mengggunakan, pada awalnya akan agak kagok menggunakan. Tata letak yang berubah dan nasabah perlu melakukan penyesuaian saat BCA Mobile digunakan. Saya pribadi membutuhkan waktu untuk penyesuaian. Kabar baiknya tak hanya ganti tampilan, tapi ada fitur baru di BCA Mobile. BCA Mobile memiliki fitur pada menu "Tarik Tunai" yang mempermudah proses transaksi tarik tunai.

Langkah Tarik Tunai dari Aplikasi BCA Mobile

Berikut ini tahapan demi tahapan di Aplikasi BCA Mobile:

1.Klik menu tarik tunai di Aplikasi BCA Mobile.

2. Pilih nominal penarikan yang diinginkan, pilih ok.

3. Masukan PIN BCA Mobile, dan klik ok.

4. Maka akan tampil pop up message berupa waktu, no rekening, nominal penarikan, kode tarik tunai dan jatuh tempo kode penarikan. Lalu klik ok

5. Untuk melihat kembali pop up message, pilih menu "Inbox"

Langkah Tarik Tunai di ATM BCA Tanpa Kartu ATM

Carilah ATM BCA terdekat, pastikan ATM Tunai (bukan ATM Setoran atau Setor Tarik). Berikut ini langkah demi langkah yang dilakukan pada ATM BCA:

1. Pilih menu Transaksi Tanpa Kartu

2. Pilih "BCA Mobile"

3. Masukan nomor handphone yang tersambung dengan aplikasi BCA Mobile, tekan benar.

4. Masukan kode transaksi yang didapatkan dari aplikasi BCA Mobile, tekan benar.

5. Jika no handphone dan kode transaksi benar, makan transaksi akan diproses.

6. Tunggu sampai muncul tulisan "Silakan Mengambil Uang Anda di ATM". Uang yang sudah keluar, siap diambil.

7. Setelah mengambil uang, akan muncul tulisan "Terima kasih".

Manfaat dari fitur tarik tunai tanpa kartu:

-Saat terlupa membawa kartu ATM, tetap bisa melakukan tarik tunai. Biasanya sih yang sering ketinggalan dompet, dibandingakan ketinggalan handphone

Tantangan dari fitur tarik tunai tanpa kartu:

-Prosesnya terbilang panjang. Ada langkah-langkah yang dilakukan di aplikasi BCA Mobile dan ATM BCA. Jadinya agak terlihat ribet, tapi demi alasan keamanan ya bagaimana lagi.

-Transaksi tarik tunai di ATM BCA tanpa kartu, tidak mengeluarkan struk sebagai bukti transaksi fisik. Semoga bisa tetap dikeluarkan struk ATM sebagai bukti fisik transaksi!

Catatan: Tulisan dibuat berdasarkan dibuat tanpa adanya afiliasi dengan BCA, murni berdasarkan pengalaman pribadi  mencoba sebagai nasabah BCA.

Hadirnya HCSA Tollkit versi 2.0, Panduan Berkegiatan Ekonomi Berwawasan Lingkungan

Pertumbuhan ekonomi suatu negara, termasuk Indonesia didorong aktivitas ekonomi. Namun, ada hal yang sempat terabaikan yaitu dampak kepada lingkungan. Dahulu kegiatan ekonomi berlangsung tanpa memperhatikan dampak lingkungan, mulai dari hasil awal produksi hingga hasil akhir dari produk atau jasa.

Seiring berjalannya waktu, muncul kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan, munculah inisiatif kegiatan ekonomi berwawasan lingkungan. Baik perusahaan, masyarakat, institusi, dan praktisi berkomitmen menjaga lingkungan. Namun, untuk menjaga lingkungan belum standar yang pasti. Di setiap perusahaan memiliki cara masing-masing untuk upaya menjaga lingkungan.

Hadirnya HCS Approach Versi 2.0 sebagai Panduan Berwawasan Lingkungan

Untuk itulah hadirlah High Carbon Stock Approach (HCSA) Tollkit. HSC adalah cara untuk mengelompokan area hutan konservasi dan hutan yang dapat diolah. Selain itu juga menjaga hak-hak dan mata pencaharian masyarakat dihormati. HCSA Tollkit menjadi standar panduan kegiatan ekonomi berwawasan lingkungan. Sehingga stok karbon dan keanekaragaman hayati terjaga.

Setelah sebelumnya HSCA Tollkit versi 1 sebelumnya pertama kali sudah diperkenalkan pada April 2015. Kini pada 3 Mei 2017 resmi diperkenalkan HSCA Tollkit versi 2 di Bali.

Dr. Petra Meekers dan Grant Rosoman (HSC Approach Steering Group) menyampaikan penyempurnaan metodologi meminimalisir deforestisasi (pembabatan hutan alam tropis) yang berdampak pada perubahan iklim.

HSCA Tollkit versi 2 sudah disesuaikan, bahkan petani bisa turut bersama menjaga lingkungan. HCSA Toolkit versi 2 bisa didapatkan dalam edisi digital, disesuaikan dengan kebutuhan. HCSA Tollkit versi 2 terdiri atas tujuh modul yang bisa diunduh di website High Carbon Stock.

Dr. Kindy Rinaldy Syahrir (Deputi Direktur Pendanaan Iklim dan Kebijakan Internasioanal, Kementerian Keuangan RI) menyampaikan kembali komitmen Indonesia tentang perubahan iklim.

Mengingat Presiden Joko Widodo pada Paris Agrement, menyatakan komitmen menurunkan emisi karbon, pada tahun 2030 bisa turun hingga 29%. Pendanaan iklim di Indonesia tak bisa sepenuhnya bergantung pada pemerintah. Pemerintah berharap dukungan dari berbagai pihak.

Kerjasama dan Penerapan HCS Approach Tollkit

HCS Approach Tollkit dalam pelaksanaannya diawasi oleh HSCA Approcah Steering Group. Ada empat Perwakilan dari HCSA Steering yang hadir, yaitu:
-Perpetua George, Wilmar International
-Petra Meekers, Musim Mas,
-Grant Rosonan, Co-Chair HSCA Steering Group
-Patrick Anderson, Forest People Programme

HCS Approach Group Streering menjelaskan lebih lanjut kerjasama dengan berbagai pihak dan sudah mendapatkan dukungan dari 100 negara.

HSCA Tollkit sebelumnya diimplementasikan di enam negara sejak tahun 2014. HSCA Tollkit sudah sukses bekerjasama dengan berbagai perusahaan dan LSM, pada 10 juta hektar untuk mengidentifikasi hutan konservasi. Pada saat penggunaan pun ada identifikasi status hutan dan tanah, selain itu memerlukan persetujuan masyarakat lokal.

HSC Approach Tollkit sudah sukses diadopsi negara-negara di Afrika. Kini sukses di Asia, Malaysia sudah mengadopsi standar global HSC Approach. Di Indonesia Kaliamantan Tengah sudah mengadopsi HCS Approach. Daerah lainnya ada Sumatera Selatan, tengah mempelajari HSCA dengan adanya komitmen yuridiksi.

HCS Approach memberi panduan identifikasi hak atas tanah dan pembedayaan masyarakat. Masyarakat akan menerima insentif berupa: bantuan memasarkan hasil hutan dan investasi pupuk. Jika terjadi masalah akan ada mediasi oleh pihak ketiga, antara perusahaan dengan masyarakar sekitar. Pada akhirnya HCS Approah versi 2 menjadi upaya agar aktivitas ekonomi berjalan dengan berwawasan lingkungan.