Jumat, 28 Februari 2014

Review E-Money Mandiri

E-Money mandiri adalah layanan kartu prabayar dari bank Mandiri. Awalnya bernama Mandiri Prabayar dengan beberapa jenis kartu seperti E-Toll Card, Indomaret Card dan Gaz Card.

Bisa digunakan untuk berbelanja di beberapa minimarket, pembayaran tol, pembelian tiket Trans Jakarta dan mungkin segera bisa digunakan untuk pembelian tiket Commuter Line.

E-money akan terasa bermanfaat terlebih bagi pengguna tol yang bisa memasuki GTO (Gardu Tol Otomatis). Di saat jalur tol pembayaran tunai agak ramai, pemilik e-money bisa masuk ke GTO tinggal tap kartu, saldo terpotong dan palang tol terbuka.

E-money bisa didapatkan di cabang bank Mandiri dan booth yang ada di halte Trans Jakarta, mal dan beberapa minimarket. Dengan harga kartu saat ini 20ribu saja dan mengisi saldo minimal 50ribu. Namun jika membeli di booth Trans Jakarta biasanya biaya kartu digratiskan. (Dulu saya beli di booth Trans Jakarta soalnya)

Selain dalam bentuk kartu, e-money sudah ada dalam bentuk gelang. Namun untuk mendapatkan gelang harus menukarkan fiesta poin saat ada acara bank Mandiri di mal. Kalau tidak salah sebesar 500 fiesta poin. Gelangnya berwarna biru dan ada tulisan "Peace". Semoga gelang e-money segera bisa didapatkan untuk masyarakat umum.

Perlu ada sedikit perbaikan dari e-money terkadang merchant di beberapa minimarket reader mandiri e-money ada yang tidak dinyalakan atau dalam keadaan rusak. Saat saya mau membayar belanjaan di minimarket tidak bisa menggunakan e-money karena readernya tidak berfungsi.

Saat ini juga sangat agak jarang ada booth e-money di halte Trans Jakarta. Terakhir saya melihatnya 1 bulan yang lalu di halte Trans Jakarta Harmoni dan itupun hanya menjual e-money. Kalau ada booth bisa sekalian isi ulang melalui EDC.

Mengenai isi ulang e-money bisa melalui EDC, Internet Banking dan ATM yang ada reader e-money. Disini kelebihan lagi dari e-money, pengisian melalui ATM bisa menggunakan kartu ATM bank lain (selain bank Mandiri) namun memang dikenakan biaya 5 ribu.

E-Money dari bank Mandiri layak untuk dimiliki demi kemudahan transaksi kita. Yang ditunggu tentunya e-money untuk pembelian tiket Commuter Line. Semoga segera terlaksana.

Kamis, 27 Februari 2014

Review Flazz BCA

Flazz adalah kartu prabayar dari bank BCA. Flazz sudah mulai ada sejak tahun 2008 dengan jenis kartu berwarna biru berbentuk persegi panjang dan tegak (portait) namun perlahan Flazz berubah bentuk persegi panjang dan menyamping (landscape) dengan ukuran seperti kartu ATM dengan desain yang tetap klasik berwarna biru.
Saya pertama mendengar kartu Flazz sekita tahun 2009 saat ada promo bayar parkir Rp 1,- untuk 1 jam pertama setiap hari. Menarik ya. Beberapa teman saya sudah memilikinya namun saya belum tertarik karena sekedar ada promo bayar parkir.
Setelah saya perhatikan Flazz semakin banyak design yang ditawarkan bahkan dijadikan member card suatu kelompok dan kartu mahasiswa ditambah desainnya semakin beragam dan berwarna. Ada desain gambar kartun Hello Kitty dan edisi khusus seperti Natal dan Valentine.






Akhirnya saya tertarik membeli Flazz juga, sejak Flazz dapat digunakan untuk pembelian tiket Trans Jakarta. Menurut saya sangat praktis tinggal tap kartu Flazz saya bisa langsung jalan tanpa perlu antri di loket pembelian tiket. Saya membeli di halte Monas, saat ini masa promosi dengan membayar 50ribu saya mendapatkan Flazz dengan saldo 50ribu dan biaya kartu digratiskan.
Untuk pengisian saldo minimal 50ribu dan saldo maksimal di Flazz adalah 1 juta. Saat ini Flazz juga bisa digunakan untuk pembayaran tiket Commuterline juga, tinggal mendaftarkan dahulu kartu Flazz ke stasiun terdekat. Jika membeli di cabang BCA dikenakan biaya 75ribu, 25 ribu adalah biaya kartu dan 50ribu untuk isi ulang saldo. Flazz BCA dapat dipindah tangankan karena tanpa ada PIN. Pengisian saldo bisa di ATM Non Tunai, EDC dan juga di EBC Gandaria Gity (EDC dan EBC itu apa ya? Nanti di artikel lain akan dijelaskan.Ditunggu ya!)
Saat ini Flazz sudah mulai banyak promo yang diadakan seperti di akhir tahun 2013 ada promo diskon 20% di Solaria dan Es Teler 77 dan pada ulang tahun BCA ke 57 juga di tanggal 21-23 Februari 2014 ada promosi diskon 57% di Solaria dan Es Teler 77. Untuk pengguna Trans Jakarta dan Commuter juga menikmati tiket dengan harga Rp 1,- saja. Promo yang menarik. Semoga sering ada promo seperti ini ya.
Jika ingin membeli Flazz bisa ke cabang terdekat atau saat ada pameran. Saya membeli Flazz desain Hello Kitty saat ada pameran di sebuah mal. Desainnya lucu-lucu dan juga ada yang edisi khusus juga sangat bagus untuk dihadiahkan atau dikoleksi. Sekian review singkat mengenai Flazz BCA. Jika akan promo menarik seputar Flazz BCA akan saya informasikan.
(Jika ada yang belum jelas atau mau bertanya mention saja saya di akan twitter @kokogiovanni ya )

Sabtu, 22 Februari 2014

Review Mandiri E-Cash

Mandiri E-Cash, alternatif pembayaran di merchant e-commerce dari bank Mandiri. Saya baru mengetahui mandiri punya layanan e-cash saat melihat brosur di ATM. Akhirnya saya coba daftarkan dan download aplikasi Mandiri E-Cash untuk Android.

Saya saat itu belum menemukan keunggulan E-Cash, sambil mencari informasi di google dan melihat pada twitter akun bank Mandiri akhirnya saya menemukan keunggulannya yaitu DISKON. Diskon yang diberikan khusus bagi pemilik E-Cash.

Diskon yang diberikan seperti salah acara seminar bulan Januari di Senayan City, untuk pengguna E-Cash mendapatkan diskon 50% untuk pembelian tiket acara. E-Cash juga bekerja sama dengan beberapa merchant seperti Gramediana. Gramediana adalah tempat membeli buku dalam format digital dari buku-buku yang ada di Gramedia.

Di Gramediana saat moment Imlek dan ulang tahun pertama Gramediana, pengguna E-Cash diberikan diskon 50% untuk membeli ebook di Gramediana. Saya sudah mencoba dan benar dapar diskon 50%. Kalau tidak salah juga dari bulan Februari-Maret pengguna E-Cash tetap mendapatkan diskon untuk pembelian di Gramediana sebesar 20%.

Beberapa hari lalu saya mendapatkan pemberitahuan via email bahwa ada diskon untuk pembelian tiket konser Bruno Mars dan makan di Bakmi GM dengan pembayaran via ecash. Sangat menarik.

Namun ada yang perlu jadi perhatian pihak E-Cash, beberapa kali saya melakukan pembayaran E-Cash saya menunggu 3-4 menit untuk menerima kode OTP untuk konfirmasi pembayaran, sedangkan kode OTP kadaluarsa 5 menit setelah saya meminta. Mungkin bisa ada perbaikan ya.

Mandiri E-Cash bisa ditopup dari berbagai cara. Selengkapnya mengenai Mandiri E-Cash bisa dilihat di Mandiriecash.co.id.

Satu hal lagi sekalipun Mandiri E-Cash saldonya bisa ditarik tunai dengan kelipatan 100ribu tapi dikenakan biaya tambahan 3 ribu. Hal ini dikarenakan memang Mandiri E-Cash lebih diposisikan untuk pembayaran E-Commerce bukan untuk menerima transferan dan tarik tunai.

Sekian review dari saya seputar layanan E-Cash dari bank Mandiri. Semoga bermanfaat.

Rabu, 19 Februari 2014

Kutipan Wawancara Mengenai Sukuk 006 dari @BloombergTVID

Berikut ini adalah intisari dari kutipan wawancara pembaca berita Pangerang Punce dengan Robert Pakpahan selaku narasumber dari Direktorat Jendral Pengelolaan Hutang, Departemen Keuangan di acara Lantai Bursa pada 19 Februari 2014 adalah sebagai berikut:

-Sukuk Ritel seri 006 dengan return 8,75% dengan tenor 3 tahun pemesanan dilakukan pada periode 14-28 Februari 2014 Masyarakat dapat memesan melalui 19 bank dan 8 sekuritas.

-Target dari penerbitan Sukuk Ritel seri 006 adalah masyarakat Indonesia dengan menunjukan bukti berupa KTP. Dengan minimal pemesanan 5 juta dan maksimal 5 Milyar.

-Tujuan dari diterbitkan Sukuk Ritel seri 006 adalah untuk APBN tahun 2014 dan kendali defisit neraca perdagangan.

-14-28 Februari 2014: Masa pemesanan
-3 Maret 2014: Penjatahan
-5 Maret 2014: Settelment
-6 Maret 2014: Listing

-Maksimal dari jumlah keseluruhan pemesan Sukuk Ritel seri 006 adalah 20 Triliun.

-Untuk aturan dalam perdagangan di pasar sekunder dapat dilakukan setelah 1 bulan dari tanggal pemesanan. Hal ini agar pembeli (masyarakat) menikmati hasil dari Sukuk Ritel seri 006. Setelah lewat 1 bulan maka institusi baik Indonesia dan asing bisa membelinya di pasar sekunder.

-Dari data pembelian Sukuk Ritel seri 001- seri 005 pembelinya yaitu:
+ 35% Karyawan Swasta
+30% Wiraswasta
+14,5 % Ibu Rumah Tangga
+ 20,5 % PNS

-Selama 3 hari dibukanya masa pemesanan Sukuk Ritel seri 006 menujukan nilai yang baik sebesar 5,8 Triiun.

(Intisari kutipan ini saya buat berdasarkan wawancara yang saya tonton secara langsung)

Tangerang, 19 Februari 2014
Pukul 11.45

Fasilitasi UMKM Manufaktur ke Jepang, Wujud Pembinaan Berkelanjutan Astra melalui YDBA

Terus konsisten dan berkelanjutan dalam membina UMKM, hal itu yang diwujudkan oleh Astra melalui YDBA. Pada kesempatan kali ini, UMKM Manufa...