Lembaran uang kertas berwarna biru, memiliki faedah yang besar di tangan yang tepat. Betapa tidak, bermodalkan uang Rp50ribu pada lahan 4x5 meter dengan tiga karyawan. Kini UMKM yang satu itu, sudah memiliki enam puluh karyawan dengan dua pabrik. Setelah mendapatkan pembinaan dari Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) berstatus UMKM Mandiri. UMKM manufaktur ini yang memproduksi komponen otomotif terus berkembang. Bahkan memasok komponen otomotif tier dua kepada perusahaan di grup Astra, salah satunya komponen pada jok motor. UMKM manufaktur itu bernama, CV Anugerah Jaya Mandiri. Usaha yang berdiri sejak 2012 di Jakarta Timur. Berawal dari cerita inspiratif di Galeri YDBA Sunter, saya berkesempatan melihat langsung perkembangan pesat UMKM manufaktur binaan YDBA, pabrik kedua di daerah Kabupaten Bogor. CV Anugerah Jaya Mandiri, UMKM Mandiri binaan YDBA. Tulisan yang terpampang begitu memasuki area lobi kantor. Bapak Agus Mulyana, Direktur CV Anugerah Jaya Mandiri bercerita dukungan yang YD
Tangan para ibu kelompok wanita tani, menebar benih sayuran di ladang. Berbekal aspirasi, suatu ketika akan tumbuh subur dan siap untuk dipanen. Ada yang berbeda dengan Kelompok Wanita Tani di Malakasari, Jakarta Timur bernama D'Shafa. Tak sekadar bertani untuk mendulang keuntungan. Namun, membawa manfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya saat masih masa pandemi. Berawal dari kegiatan penghijauan di sekitar gang pada 2018, hingga meraih Gang Hijau Nasional. Tak berhenti di situ, kegiatan terus berlanjut dengan memberdayakan lahan pertanian. Tidak disangka pandemi datang tanpa diundang. Meningkatnya jumlah pengangguran, membuat Kelompok Wanita Tani mengembangkan tempat budidaya di halaman masjid pada Agustus 2020. Ada aneka tanaman berupa sayuran, buah, dan tanaman obat untuk keluarga. Kemudian dimulailah produksi olahan oleh Kelompok Wanita Tani D'Shafa. Dalam bentuk makanan seperti: nasi kotak, snack box, keripik, dan sayuran segar. Ada juga dalam bentuk minuman seperti: bi