Langsung ke konten utama

Punya Rekening di Bank, Buat Apa? [Bagian Pertama]

Punya rekening di bank, untuk apa dan manfaatnya apa? Mungkin itulah pertanyaan yang muncul, di masyarakat Indonesia. Sehingga masyarakat Indonesia yang memiliki akses keuangan, terutama perbankan masih sangat sedikit.

Masyarakat tentunya akan berpikir manfaat dan kegunaan memiliki rekening di bank. Saat membuka rekening di bank, pada umunya akan disodori formulir pembukaan rekening berlembar-lembar. Setelah mengisi formulir pembukaan rekening, selanjutnya harus melakukan penyetoran uang pertama  yang cukup besar.

Belum sampai di situ, di beberapa bank bahkan mengenakan biaya pembuatan kartu ATM. Belum selesai juga, ada bank yang mensyaratkan saldo minimal yang ditahan. Jika saldo ada di bawah minimal maka akan dikenakan denda. Ditambah biaya administrasi rekening bulanan yang besar kisaran 10-20 ribu. Kalaupun ada yang membebaskan biaya administrasi rekening, biasanya harus memiliki saldo minimal tertentu. Minimal di 500 ribu, 1 juta dan 5 juta.

Betapa banyaknya biaya yang dibebankan bank kepada nasabah untuk memiliki rekening di bank. Lalu masyarakat dapat apa? Dapat bunga tabungan? Boro-boro deh, lebih besar biaya-biaya yang dibebankan daripada bunga yang didapatkan. Ternyata biaya yang dibebankan untuk kepemilikan rekening, menjadi penyebab masyarakat enggan memiliki rekening di bank.

Dari data yang dipapaparkan oleh Bank Indonesia, dalam acara diskusi publik. Ternyata benar biaya rekening dan saldo minimal yang besar, jadi penyebab rendahnya kepemilikan rekening di Indonesia. Berikut ini datanya.

Alasan Tidak Memiliki Rekening Bank

Beberapa alasan yang dikemukakan masyarakat adalah:
1. Tidak Memiliki Uang untuk Saldo Minimal. Mungkin kalau saldo minimal 10-20 ribu masih bisa diterima, kalau sudah 50 ribu dan 100 ribu akan memberatkan.

2. Terlalu Mahal dan Tidak Mau Membayar Biaya Tambahan, dengan besarnya biaya adminitrasi rekening dan biaya kartu ATM bulanan yang besar. Masyarakat tentu enggan memiliki rekening di bank.

3. Letaknya Terlalu Jauh. Di pulau Jawa memang kantor cabang bank dan ATM relatif mudah ditemukan, Namun bagaimana dengan masyarakat di pulau Sulawesi, Maluku dan Papua? Jumlah kantor cabang di luara pulau Jawa relatif lebih sedikit.

Berikut data jumlah kantor cabang di beberapa daerah di Indonesia:

Jumlah Kantor Cabang Bank di Indonesia

Jumlah Kantor Cabang Bank di Beberapa Daerah

Dari data di atas jumlah kantor cabang di Indonesia Barat dan Indonesia Timur jauh berbeda jumlahnya. Infrastuktur di Indonesia menjadi salah satu kendala. Jika ingat berita kecelakaan salah satu maskapai di Indonesia Timur, ternyata ada uang milyaran untuk dana bantuan masyarakat. Uang milyaran dibawa secara tunai, ternyata di Papua tempat untuk pembagian bantuan hanya ada sebuah kantor kas bank. Bayangkan hanya ada kantor kas.

Lalu, perntanyaannya apa solusi yang diberikan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan atas masalah itu? Kita ketahui di bagian selanjutnya.

Sumber data yang ditampilkan berasal dari Bank Indonesia dan Bu Indah Kurnia(Komisi XI DPR). Data sudah sebelumnya dipublikasikan di acara diskusi publik Bank Indonesia pada 22 September 2015.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Transfer Berbeda Bank, Tak Kunjung Sampai? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Proses transfer berbeda bank berapa lama ya? Pertanyaan yang kerap kali ditanyakan kepada saya. Terlebih bagi freelancer termasuk saya, momen menunggu pembayaran dari pemberi kerja adalah momen menegangkan. Kabar dari bagian keuangan perihal dimulai proses pembayaran, bagaikan menemukan oase di tengah padang gurun yang gersang. Namun, setelah ditunggu-tunggu seraya, memerika mutasi rekening. Kerapkali berujung pada di-PHP-in. Katanya sudah ditransfer, kok belum masuk juga ya? Jangan-jangan bagian keuangannya belum memproses. Perasaan menjadi gundah gulana dan galau, tagihan sudah "mengantri" untuk dibayarkan. Namun, apa daya saldo di rekening tabungan belum bertambah. Sampai suatu hari, saya mengujungi salah bank yang ada di Mal Kota Kasablanka. Untuk melakukan pencetakan buku tabungan. Saya masuk ke bank, satpam meminta saya mengambil nomor antrian. Saya duduk dan menunggu nomor dipanggil. Tiba saat nomor antrian saya dipanggil, saya menuju petugas teller. Saya se

Mencoba Kartu Flazz BCA JakLingko, Tarif Rp5.000 Transjakarta dalam Tiga Jam

Akhirnya tersedia juga kartu Flazz BCA edisi JakLingko. Untuk yang belum tahu, sistem JakLingko memberikan tarif penggunaan Transjakarta maksimal Rp5.000 dalam tiga jam. Selain Flazz BCA sebelumnya sudah tersedia kartu JakLingko kerjasama dengan bank lainnya. Kartu JakLingko Flazz BCA Selain dapat digunakan pada bus Transjakarta, kartu JakLingko dapat digunakan pada angkot atau mikrotrans di Jakarta. Tinggal tap in dan tap out pada alat tap.  Untuk mendapatkan kartu JakLingko Flazz BCA, saya menemukannya tersedia pada vending machine. Harga kartu Flazz BCA JakLingko sebesar Rp40ribu dengan isi saldo Rp15ribu. Pembayaran dapat dilakukan dengan scan QRIS dan uang tunai. Perjalanan saya dimulai dari Kota Tangerang menuju Jakarta menggunakan bus tujuan Poris-Bundaran Senayan. Durasi perjalanan berlangsung sekitar satu jam. Saya turun di halte Gelora Bung Karno, kemudian naik bus tujuan Kota dan turun di halte Bendungan Hilir. Perjalanan berlangsung sekitar sepuluh menit. Saat tap out dike

Apa Perbedaan Tahapan dan Tahapan Expresi?

Tahapan dan Tahapan BCA keduanya produk rekening Tabungan BCA. Namun apa saja perbedaan antara Tahapan dan Tahapan Expresi? Setelah saya mencari-cari informasi dari berbagai sumber, ini dia ternyata perbedaan rekening Tahapan dan Tahapan Expresi: 1. Setoran Awal Setoran awal Tahapan BCA minimal 500 ribu (lumayan besar ya) dan Tahapan Xpresi minimal 50 ribu ( ini lebih sesuai dengan kantong). 2. Jenis Kartu ATM yang Diberikan Kartu ATM Tahapan tersedia dalam 3 (tiga) pilihan, yaitu: Silver, Gold dan Platinum. Setiap kartu berbeda limit transaksinya. Kalau Tahapan Xpresi BCA kartu ATMnya terdiri dari berbagai pilihan multidesain dan juga bisa menggunakan foto pribadi. Kan seru nih kartu ATMnya ada foto sama teman, keluarga atau pacar (abaikan yang terakhir). Saat ini baru bisa pakai desain multidesain di cabang tertentu dan My BCA. Kalau pakai kartu ATM Tahapan Xpresi pernah mau pakai bayar di kasir supermarket dan kartunya ditolak. Katanya sih desain kartunya kok beda, setela